Pages

Minggu, 27 November 2011

Makassarr tidak kasar

Makassar, mendengar kata itu dalam benak terlintas agak berbeda, persepsi bagi orang awam kata Makassar berarti Kasar. Namun, perlulah di ketahui bahwa Makassar memiliki arti tersendiri menurut Bahasa. Dari segi Etimologi (Daeng Ngewa, 1972:1-2), Makassar berasal dati kata "Mangkasarak" yang terdiri atas dua morfem ikat "mang" dan morfem bebas "kasarak". Morfem ikat "mang" mengandung arti: a). Memiliki sifat seperti yang terkandung dalam kata dasarnya. b). Menjadi atau menjelmakan diri seperti yang dinyatakan oleh kata dasarnya. ­Morfem bebas "kasarak" mengandung (arti: a). Terang, nyata, jelas, tegas. b). Nampak dari penjelasan. c). Besar (lawan kecil atau halus).
Jadi, kata "Mangkasarak" Mengandung arti memiliki sifat besar (mulia) dan berterus terang (Jujur). Sebagai nama, orang yang memiliki sifat atau karakter "Mangkasarak" berarti orang tersebut besar (mulia), berterus terang (Jujur). Sebagaimana di bibir begitu pula di hati.Dalam ungkapan "Akkana Mangkasarak", maksudnya berkata terus terang, meski pahit, dengan penuh keberanian dan rasa tanggung jawab. Dengan kata "Mangkasarak" ini dapatlah dikenal bahwa kalau dia diperlakukan baik, ia lebih baik. Kalau diperlakukan dengan halus, dia lebih halus, dan kalau dia dihormati, maka dia akan lebih hormat. (dok.parimbunis). tidak salah kenudian para toko-tokoh masyarakat di Sulawesi selatan dalam mempertahankan "akkana Mangkasarak" mendirikan perguruan-perguruan tinggi yang dapat mewakili sifat tersebut dan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai yang ada di dalamnya, hal ini dapat kita lihat 
Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar didirikan pada tanggal 23 Juni 1954 dan ditinjau dari segi usia UMI merupakan Perguruan Tinggi tertua di kawasan timur Indonesia dan sekaligus merupakan Perguruan Tinggi Swasta terbesar di kawasan timur Indonesia dan menjadi kebanggan Ummat Muslim Sulawesi Selatan serta satu-satunya PTS yang terakreditasi Institusi di Indonesia Timur. Universitas Muslim Indonesia diselenggarakan oleh masyarakat dalam bentuk Yayasan yakni Yayasan Wakaf UMI, bergerak dibidang pendidikan dan dakwah.disinilah dapat kita lihat pembinaan-pembinaan karakter yang ada dalam bahasa makassar "Akkana Mangkasarak" hingga kini dapat menerapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar